Berita Terbaru
Loading...

Terbaru

30 Juni 2019
no image

Bencmarking to Best Practice Diklat Kepemimpinan Tingkat III Kota Manado

Tujuan Penyelenggaraan Diklat Kepemimpinan Tingkat III adalah mengembangkan kompetensi kepemimpinan taktikal pada pejabat struktural eselon III yang akan berperan dalam melaksanakan tugas dan fungsi kepemerintahan di instansinya masing-masing. Untuk mencapai tujuan tersebut maka kompetensi yang dibangun pada Diklat Kepemimpinan Tingkat III adalah kompetensi kepemimpinan taktikal yaitu kemampuan menjabarkan visi dan misi instansi kedalam program instansi dan memimpin keberhasilan pelaksanaan program tersebut yang diindikasikan dengan kemampuan :  (1) mengembangkan karakter dan sikap perilaku integritas sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan kemampuan menjunjung tinggi etika public , taat pada nilai-nilai, norma, moralitas dan bertanggungjawab dalam memimpin unit instansinya; (2) menjabarkan visi dan misi instansinya kedalam program-program instansi ;(3) melakukan kolaborasi secara internal dan eksternal dalam mengelola program-program instansi kearah efektifitas dan efisiensi pelaksanaan program ; (4) melakukan inovasi sesuai bidang tugasnya guna mewujudkan program-program instansi yang lebih efektif dan efisien ; (5)  mengoptimalkan seluruh potensi sumberdaya internal dan eksternal organisasi dalam implementasi program  unit instansinya.
Berdasarkan Peraturan Kepala Lembaga Administrasi Negara, Tentang Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Tingkat III , bahwa salah satu mata diklat dari Agenda Tahap III Merancang Perubahan dan Membangun Tim, salah satunya adalah  Benchmarking ke Best Practicedeskripsi mata diklat  tersebut  adalah membekali peserta dengan kemampuan mengadopsi dan mengadaptasi keunggulan organisasi yang memiliki best practice dalam pengelolaan program , melalui pembelajaran benchmarking, knowledge replication, dan knowledge customization. Keberhasilan peserta dinilai dari kemampuannya dalam mengadopsi atau mengadaptasi best practice.
Sebagai bagian pembelajaran, peserta diklat Kepemimpinan Tingkat III Kota Manado melaksanakan pembelajaran Benchmarking di Kabupaten Badung, Provinsi Bali pada tanggal 24 Juni sampai dengan 29 Juni 2019 yang dibagi dalam beberapa lokus. Setiap kelompok melakukan pendalaman sesuai lokus untuk mendapatkan informasi Best Practice di lokus tersebut. Hasil pendalaman oleh setiap kelompok dibuatkan laporan untuk kemudian dipresentasikan dalam diskusi kelas yang difasilitasi oleh Widyaiswara Ahli Utama, Dr. drh. Fredrik Rotinsulu.
25 Juni 2019
Pembukaan Diklat Kepemimpinan Tingkat IV Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2019

Pembukaan Diklat Kepemimpinan Tingkat IV Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2019

Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia bekerjasama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Provinsi Sulawesi Utara melaksanakan pendidikan dan pelatihan Tingkat IV yang dibuka pada hari Senin, 24
Juni 2019 oleh Kepala BPSDMD Prov. Sulut, Ir. Jefry Senduk. Kegiatan diklat ini dipusatkan di BPSDMD Prov. Sulut, dan akan dilaksanakan secara on campus dan off campus sesuai dengan kurikulum diklat yang dikeluarkan oleh Lembaga Administrasi Negara.
Selama berada dalam diklat, peserta akan dibekali dengan berbagai mata diklat yang terdiri dari beberapa agenda:
1. Agenda Self Mastery
2. Agenda Diagnostic Reading
3. Agenda Inovasi
4. Agenda Tim Efektif
5. Agenda Proyek Perubahan
Diharapkan dengan diikutinya kelima agenda pembelajaran ini dengan baik, para peserta akan menghasilkan sebuah terobosan untuk seorang pemimpin operasional. Terobosan yang dimaksud akan dapat meningkatkan kinerja organisasinya serta memberikan manfaat sebesar-besarnya kepada semua stakeholder yang ada.
24 Juni 2019
no image

Seminar Rancangan Proyek Perubahan Diklat Kepemimpinan Tingkat III Kabupaten Kepulauan Sitaro


Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Tingkat III Kabupaten Kepulauan Siau tagulandang Biaro (Sitaro) pada hari Jumat, 21 Juni 2019 melaksanakan Seminar Perancangan Inovasi atau lebih dikenal dengan seminar rancangan proyek perubahan. Seminar ini dibagi dalam empat kelompok seminar, menurut kelompok coach yang telah ditunjuk. Coach ayng bertugas dalam diklat ini:
1. Dr. drh. Fredrik Rotinsulu
2. Toman Hutapea, SH., MH
3. Joachim Elias, MAP
4. Recky Pangerapan, SE., MM
Dalam pelaksanaannya masing-masing kelompok seminar terdiri dari 1 orang coach, 1 orang mentor, 1 orang penguji/narasumber.
Seminar ini para peserta difasilitasi untuk mempresentasikan rancangan proyek perubahannya di depan narasumber, mentor dan coach guna mendapatkan masukan dan saran perbaikan untuk penyempurnaan rancangan proyek perubahan yang telah disusun. Pada kesempatan ini dilakukan pembahasan tentang usulan proyek perubahan tersebut apakah telah disetujui oleh atasan (atau mentor) termasuk dukungan pendanaannya. Hasil yang diharapkan adalah para peserta mampu mempresentasikan usulan proyek perubahannya serta mampu mempengaruhi para peserta agar dapat memberikan masukan dan saran perbaikan atas usulannya serta memberikan persetujuan untuk bisa dilanjutkan pelaksanaan usulan tersebut. 



21 Juni 2019
no image

Jalan Sehat dan Donor Darah Pemprov Sulut

Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Provinsi Sulawesi Utara mengambil bagian dalam kegiatan jalan sehat dan donor darah pemerintah provinsi Sulawesi Utara kerjasama dengan Palang Merah Indonesia yang dilangsungkan pada Jumat, 21 Juni 2019 di Kawasan Megamas dan Kawasan Marina Plaza Manado.

Seluruh ASN dan THL BPSDMD Prov. Sulut hadir dalam kegiatan ini sebgai bentuk kepedulian kepada kemanusiaan. Kepala BPSDMD Prov. Sulut mengatakan unit kerjanya sangat mendukung kegiatan serupa ini karena BPSDMD merupakan unit kerja yang juga membentuk ASN untuk punya kepedulian kepada kemanusiaan. Setelah kegiatan ini para ASN dan THL BPSDMD Prov. Sulut kembali melaksanakan tugas di kantor BPSDMD.
20 Juni 2019
no image

Pembimbingan II (Rancangan Proyek Perubahan) oleh Coach pada Diklat Kepemimpinan Tingkat III Kabupaten Kepl. Sitaro


Pendidikan dan pelatihan Kepemimpinan Tingkat III Kabupaten Kepulauan Sitaro memasuki pembimbingan II oleh coach kepada peserta diklat. Pembimbingan ini dimaksudkan bersama-sama peserta diklat mempersiapkan rancangan proyek perubahan yang telah disusun peserta diklat/Project Leader untuk diseminarkan dalam seminar rancangan proyek perubahan. Selama 3 tahap pembelajaran peserta diklat dibekali untuk dapat menentukan area perubahan dan menyusun rancangan proyek perubahan yang akan diimplementasikan di unit kerjanya. Area perubahan yang telah disetujui atasan langsung/mentor kemudian dijabarkan menjadi sebuah rancangan proyek perubahan.
Kegiatan Pembimbingan ini dilaksanakan pada hari Rabu, 19 Juni 2019.
Coach yang membimbing dalam diklat PIM III Kabupaten Kepulauan Sitaro, masing-masing:
1.     Dr. drh. Fredrik Rotinsulu
2.     Toman Hutapea, SH., MH
3.     Joachim Elias, MAP
4.     Recky Pangerapan, SE., MM
Dalam kesempatan ini coach memberikan arahan, koreksi dan saran untuk rancangan yang telah dibuat project leader dan bersama-sama menemukan solusi jika masih ada hal yang belum terselesaikan oleh peserta.

18 Juni 2019
no image

Seminar Rancangan Proyek Perubahan Diklat Kepemimpinan Tingkat IV Pemprov Sulawesi Utara


Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Tingkat IV Pemperov Sulut pada hari Senin, 17 Juni 2019 melaksanakan Seminar Perancangan Inovasi atau lebih dikenal dengan seminar rancangan proyek perubahan. Seminar ini dibagi dalam empat kelompok seminar, menurut kelompok coach yang telah ditunjuk. Coach ayng bertugas dalam diklat ini:
1. Joachim Elias, MAP
2. Helen Dalip, M.Pd
3. Recky Pagerapan, SE., MM
4. Derio Inkiriwang, SH., MH
Dalam pelaksanaannya masing-masing kelompok seminar terdiri dari 1 orang coach, 1 orang mentor, 1 orang penguji/narasumber.
Seminar ini para peserta difasilitasi untuk mempresentasikan rancangan proyek perubahannya di depan narasumber, mentor dan coach guna mendapatkan masukan dan saran perbaikan untuk penyempurnaan rancangan proyek perubahan yang telah disusun. Pada kesempatan ini dilakukan pembahasan tentang usulan proyek perubahan tersebut apakah telah disetujui oleh atasan (atau mentor) termasuk dukungan pendanaannya. Hasil yang diharapkan adalah para peserta mampu mempresentasikan usulan proyek perubahannya serta mampu mempengaruhi para peserta agar dapat memberikan masukan dan saran perbaikan atas usulannya serta memberikan persetujuan untuk bisa dilanjutkan pelaksanaan usulan tersebut. 



no image

Penyerahan SK Kenaikan Pangkat untuk 9 Pejabat Fungsional Widyaiswara

Dalam apel kerja hari Senin, 17 Juni 2019 dilaksanakan juga SK kenaikan pangkat untuk beberapa pejabat fungsional widyasiwara yang diserahkan oleh Sekretaris Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Provinsi Sulawesi Utara, Dr. Paulus Tamaka, M.Si.
Pejabat fungsional yang menerima kenaikan pangkat/golongan:
1. Ir. Yulius, Widyaiswara Ahli Utama, menjadi Pangkat/golongan: IVd/Pembina Utama Madya
2. Toman Hutapea, SH., MH, Widyaiswara Ahli Utama, menjadi Pangkat/golongan: IVd/Pembina Utama Madya
3. Joachim Elias, MAP, Widyaiswara Ahli Madya, menjadi Pangkat/golongan: IVb/Pembina Tkt.I
4. Gerald Rawis, ST., MM, Widyaiswara Ahli Madya, menjadi Pangkat/golongan: IVb/Pembina Tkt.I
5. Shinta Papia, ST., MSi, Widyaiswara Ahli Madya, menjadi Pangkat/golongan: IVb/Pembina Tkt.I
6. Tatang Adiwidjaja,M.Si, Widyaiswara Ahli Madya, menjadi Pangkat/golongan: IVb/Pembina Tkt.I
7. Harly Tangkilisan,M.Pd, Widyaiswara Ahli Madya, menjadi Pangkat/golongan: IVb/Pembina Tkt.I
8. Helen Dalip,M.Pd, Widyaiswara Ahli Madya, menjadi Pangkat/golongan: IVb/Pembina Tkt.I
9. Rheinhard Parengkuan, MH, Widyaiswara Ahli Madya, menjadi Pangkat/golongan: IVa/Pembina

Kepala BPSDMD Prov. Sulut, Ir. Jefry Senduk mengucapkan selamat kepada pejabat fungsional widyaiswara yang telah menerima SK kenaikan pangkat, hal senada juga disampaikan Sekretaris BPSDMD Prov. Sulut. Kepala BPSDMD mengingatkan kenaikan pangkat merupakan bentuk penghargaan dari pemerintah kepada para ASN yang dianggap layak menerimanya, karenanya diharapkan momen kenaikan pangkat harusnya menjadi pemacu kinerja ASN untuk menjadi lebih baik lagi.
17 Juni 2019
no image

Peserta Diklat Kepemimpinan Tingkat III Kab. Kepl. Sitaro Benchmarking ke Kabupaten Banyuwangi, Jatim

Pengertian Benchmarking secara sederhana adalah suatu proses membandingkan dan mengukur suatu kegiatan organisasi terhadap proses operasi yang terbaik dikelasnya. Dan berdasarkan Peraturan Kepala Lembaga Administrasi Negara, Tentang Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Tingkat III mengenai struktur kurikulum, bahwa salah satu mata diklat dari Agenda Tahap III Merancang Perubahan dan Membangun Tim, salah satunya adalah  Benchmarking ke Best Practicedeskripsi mata diklat  tersebut  adalah membekali peserta dengan kemampuan mengadopsi dan mengadaptasi keunggulan organisasi yang memiliki best practice dalam pengelolaan program , melalui pembelajaran benchmarking, knowledge replication, dan knowledge customization. Keberhasilan peserta dinilai dari kemampuannya dalam mengadopsi atau mengadaptasi best practice.
Sebagai bagian pembelajaran dari diklat Kepemimpinan Tingkat III, peserta diklat PIM III Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro mengadakan Benchmarking to Best Practice di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur dari tanggal 10 Juni 2019 sampai dengan 15 Juni 2019. Selama berada di banyuwangi peserta yang dibagi dalam beberapa kelompok mengunjungi lokus yang telah ditentukan untuk mendapatkan informasi tentang Best Practice yang ada di lokus.
Setelahnya setiap kelompok berdiskusi untuk menyusun laporan sesuai lokus kelompok untuk dipaparkan dalam diskusi kelas yang dipandu oleh widyaiswara ahli madya, Ir. Jefferson Waha, MAP.
15 Juni 2019
no image

Pembimbingan II (Rancangan Proyek Perubahan) oleh Coach pada Diklat Kepemimpinan Tingkat IV Pemperov Sulawesi Utara


Pendidikan dan pelatihan Kepemimpinan Tingkat IV Pemprov Sulawesi Utara memasuki pembimbingan II oleh coach kepada peserta diklat. Pembimbingan ini dimaksudkan bersama-sama peserta diklat mempersiapkan rancangan proyek perubahan yang telah disusun peserta diklat/Project Leader untuk diseminarkan dalam seminar rancangan proyek perubahan. Selama 3 tahap pembelajaran peserta diklat dibekali untuk dapat menentukan area perubahan dan menyusun rancangan proyek perubahan yang akan diimplementasikan di unit kerjanya. Area perubahan yang telah disetujui atasan langsung/mentor kemudian dijabarkan menjadi sebuah rancangan proyek perubahan.
Kegiatan Pembimbingan ini dilaksanakan pada hari Jumat, tanggal 14 Juni 2019.
Coach yang membimbing dalam diklat PIM IV Pemprov Sulawesi Utara, masing-masing:
1.     Joachim Elias, MAP
2.     Helen Dalip, M.Pd
3.     Recky Pangerapan, SE., MM
4.     Derio Inkiriwang, SH., MH
Dalam kesempatan ini coach memberikan arahan, koreksi dan saran untuk rancangan yang telah dibuat project leader dan bersama-sama menemukan solusi jika masih ada hal yang belum terselesaikan oleh peserta.

01 Juni 2019
no image

Pembimbingan I oleh Coach pada Diklat Kepemimpinan Tingkat III Kota Manado


Pendidikan dan pelatihan Kepemimpinan Tingkat III Kota Manado memasuki pembimbingan I oleh coach kepada peserta diklat sebelum masuk off campus. Seperti diketahui diklat kepemimpinan pola baru terdiri dari masa on campus dan off campus yang meliputi lima tahap. Kelima tahapan tersebut adalah:
·     Tahap I: Diagnosa Kebutuhan Perubahan Organisasi. Pada tahap ini peserta on campus dengan penekanan pembelajaran pada Self Mastery serta mulai melakukan diagnosa kebutuhan perubahan unit kerjanya.
·    Tahap II: Breakthrouh I (Taking Ownership). Pada tahap kedua ini, peserta off campus yaitu kembali ke tempat kerjanya untuk memperdalam kebutuhan perubahan dan melakukan komunikasi dengan stakeholder. Pada tahap ini, peserta harus sudah dapat menentukan topik perubahan.
·     Tahap III: Merancang Perubahan dan Membangun Tim. Pada tahap ketiga ini, peserta kembali on campus. Pada tahap ini pembelajaran menekankan pada penyusunan rancangan proyek perubahan yang akan dilakukan.
·    Tahap IV: Breakthrouh II (Leadership Labolatory). Pada tahap keempat ini, peserta kembali off campus. Peserta mengimplementasikan proyek perubahan di tempat kerjanya. Keberhasilan peserta dalam diklat lebih banyak ditentukan pada tahap ini. Peserta harus mampu menyelesaikan proyek perubahan dan mencapai tujuan yang telah ditetapkan pada proposal proyek perubahan.
·     Tahap V: Evaluasi. Tahap kelima, peserta on campus. Pada tahap ini, peserta mempresentasikan hasil yang telah dicapai selama implementasi proyek perubahan yang telah dilakukan pada Tahap IV. Peserta yang berhasil lulus adalah yang mampu mencapai tujuan yang telah ditetapkan dalam proposal proyek perubahannya.
Kegiatan Pembimbingan yang dilaksanakan ini merupakan akhir di Tahap I sebelum masuk Tahap II. dilaksanakan pada hari Sabtu, 1 Juni 2019, dengan maksud mengkomunikasikan area perubahan peserta dengan coach masing-masing. Coach yang membimbing dalam diklat PIM III Kota Manado, masing-masing:
1.     Dr. drh. Fredrik Rotinsulu
2.     Ir. Jefferson Waha, MAP
3.     Gerald Rawis, ST., MM
4.     Tatang Adiwidjaja, SE., M.Si
Coach dan peserta berdiskusi tentang area perubahan yang akan diserahkan ke mentor untuk dipilih dan disepakati. Coach memberikan feedback terhadap area perubahan yang telah didiagnosa dan memberi penguatan tentang area perubahan yang dianggap sudah sesuai dengan kebutuhan organisasi.

no image

Upacara Hari Kelahiran Pancasila 2019

Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Provinsi Sulawesi Utara melaksanakan upacara Hari Kelahiran Pancasila, 1 Juni 2019, bertempat di lapangan upacara BPSDMD Prov. Sulut. UPacara ini dipimpin oleh Sekretaris BPSDMD Prov. Sulut, Dr. Paulus Tamaka, M.Si dan diikuti pejabat fungsional widyaiswara, pelaksana, THL dan peserta Dijklat Kepemimpinan Tingkat III Kota Manado serta peserta Diklat Kepemimpinan Tingkat III Kabupaten Kepulauan Sia Tagulandang Biaro.  Tanggal 1 Juni ditetapkan oleh Presiden Joko Widodo sebagai Hari Kelahiran Pancasila sekaligus hari libur nasional sejak tahun 2017. Penetapan tersebut tertuang dalam Keputusan Presiden Nomor 24 Tahun 2016 tentang Hari Kelahiran Pancasila. 

Pada kesempatan ini, Sekretaris BPSDMD membacakan sambutan tertulis dari Plt. Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Republik Indonesia, Hariyono.  Sambutan Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Republik Indonesia mengambil tema “Kita Indonesia, Kita Pancasila“. Lebih lanjut dalam sambutannya diklatakan Pancassila adalah dasar negara, ideologi negara dan pandangan hidup bangsa yang digali oleh para pendiri bangsa merupakan anugerah tiada tara dari Tuhan Yang Maha Esa. buat bangsa Indonesia. 

Pesan dari Presiden Republik Indonesia Joko Widodo untuk menjaga Pancasila, sebagaimana tercantum dalam sambutan, adalah sebagai berikut:
Pertama, kita harus terus berusaha merefleksikan nilai-nilai fundamental Pancasila sebagai dasar negara. Sebagai bangsa besar kita jadikan Pancasila sebagai salah satu kebanggaan nasional atau national pride, sebagai kebanggaan nasional kita harus terus mengamalkan dan mengamankan Pancasila secara simultan dan terus-menerus.
Kedua, melalui peringatan Hari Kelahiran Pancasila mari kita bangun kebersamaan dan harapan baik untuk menyongsong kehidupan berbangsa dan bernegara yang baik. Pancasila sebagai bintang penuntun mengandung visi dan misi negara yang memberikan orientasi arah perjuangan dan pembangunan bangsa ke depan. Sebagai energi positif bangsa Pancasila harus kita jadikan panduan untuk meraih masa depan bangsa kita.